Ribuan orang berdiri di sepanjang jalan sambil melambaikan tangan dan mengucapkan, "Selamat datang Bapa." Beberapa undangan menitikkan air mata. Para pemuka adat pun menangis di tengah hujan yang terus turun.
Itulah suasana menyambut kehadiran Dahlan Iskan, menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), di Desa Ulumbu, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, kemarin (11/11).
Dahlan disambut bagai seorang pahlawan. Dia kemarin datang ke Ulumbu untuk membuktikan sumpahnya setahun yang lalu, ketika menjadi direktur utama (Dirut) dan CEO PLN.
"Saya bersumpah bahwa Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu harus selesai sebelum Natal 2011 dan akan menjadi hadiah Natal terbaik bagi masyarakat Manggarai," tulisnya dalam buku tamu PLN Kabupaten Manggarai ketika itu.
PLTP Ulumbu sebenarnya sudah dibangun sejak 1994, tetapi tidak pernah selesai alias terbengkalai. Setelah Dahlan meninjau PLTP tersebut tahun lalu, baru dimulai lagi pembangunannya. Lantas, tidak sampai setahun, pembangunan selesai. Kemarin Dahlan meresmikan proyek itu. PLTP Ulumbu tahap pertama berkapasitas 2 x 2,5 megawatt akan benar-benar selesai sebelum Natal 25 Desember nanti. Setelah ini, akan dibangun 2 x 2,5 megawatt berikutnya sehingga semua menjadi 10 megawatt. Kalau ini selesai semua, seluruh kebutuhan listrik di Flores akan tercukupi.
Di depan Gubenur NTT Frans Leburaya, para bupati, pejabat penting, dan sekitar 300-an undangan, Dahlan mengatakan bahwa dia datang untuk memenuhi sumpahnya. "Saya bersumpah rakyat di sini harus menikmati listrik dari proyek ini sebelum hari Natal. Dan ini sebagai hadiah Natal terbaik," katanya.
Banyak yang terharu sampai menitikkan air mata sambil menatap Dahlan yang lagi bicara di podium. "Pak Dahlan kasih kami listrik. Rumah kami sudah terang pake listrik. Kami sudah puluhan tahun menunggu dan hari ini listrik sudah manyala," kata seorang pemuka adat Ulumbu.
Bupati Manggarai Cristian Rotok pun terharu. "Tuhan, mengapa Engkau terlambat mengirim seorang lelaki yang bernama Dahlan Iskan ke sini. Kami sudah terlalu lama merindukan orang seperti ini," kata Rotok ketika memberikan sambutan pada acara makan malam di kantornya tadi malam. "Tapi, tadi sore saya berdoa, saya mengatakan begini: Terima kasih Tuhan atas kebaikan-Mu mengirim Pak Dahlan ke sini."
Dahlan kemarin memang disambut luar biasa oleh masyarakat dan pemerintahan Kabupaten Manggarai. Sambutan terjadi sejak pagi ketika mendarat di Bandara Franssaleslega sampai tadi malam. Empat upacara adat di empat lokasi terpisah khusus dipersembahkan kepada mantan CEO Jawa Pos dan Jawa Pos Group ini.
Di sepanjang jalan pada setiap desa mulai dari Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai, sampai dengan Desa Ulumbu, masyarakat dan siswa, mulai dari SD sampai SMA, berdiri di pinggir jalan sambil melambaikan tangan kepada Dahlan Iskan dan rombongan. "Selamat datang Bapa," kata beberapa siswa sambil melambaikan tangannya.
Beberapa pemuka adat pada uapacara adat mengatakan, "Kami sudah kehabisan kata-kata untuk menyampaikan terima kasih dan rasa syukur kepada Pak Dahlan yang begitu ikhlas membantu kami."
Oleh para tokoh adat, Dahlan dianggap sebagai orang Jakarta yang paling berpihak kepada rakyat kecil di Manggarai. Dahlan dinilai pejabat yang paling memegang teguh janjinya. Dahlan dinilai tidak pilih kasih dalam memberikan pelayanan kepada rakyat.
Mereka menganggap banyak pejabat di negara ini sering mengobral janji, tetapi sangat sedikit yang bisa memenuhinya. Apalagi janji-janji pada musim pemilu, banyak yang tidak bisa diwujudkan.
Dikutip dari JPNN; "Akhirnya masyarakat Ulumbu NTT bisa menikmati listrik.
12 November 2011
13 Agustus 2011
21 Februari 2011
Ayam N Sapi
Pembicaraan antar hewan
Ayam dan sapi duduk di pinggir peternakan sambil membicarakan nasib
Ayam : Pi gw kesel deh ama manusia
Sapi : Napa?
Ayam : Masa kemaren gw makan "kerak" Nasi gak boleh? Padahal hampir tiap hari mereka makan daging dan telor gw
Sapi : Hiks Hiks (dengan nafas terengah-engah) Apa lagi gw?
Ayam : Napa??
Karena gak tahan sapi pun menangis! 5 menit kemudian ia mau cerita
Sapi : Yam lu masi mending gw masa tiap hari susu gw diremes-remes kadang di emut-emut tapi gak dinikahin juga, pikir coba!!!!!
Ayam dan sapi duduk di pinggir peternakan sambil membicarakan nasib
Ayam : Pi gw kesel deh ama manusia
Sapi : Napa?
Ayam : Masa kemaren gw makan "kerak" Nasi gak boleh? Padahal hampir tiap hari mereka makan daging dan telor gw
Sapi : Hiks Hiks (dengan nafas terengah-engah) Apa lagi gw?
Ayam : Napa??
Karena gak tahan sapi pun menangis! 5 menit kemudian ia mau cerita
Sapi : Yam lu masi mending gw masa tiap hari susu gw diremes-remes kadang di emut-emut tapi gak dinikahin juga, pikir coba!!!!!
Langganan:
Komentar (Atom)